Limo | jurnaldepok.com
Ketua Badan Keswadayaan Masyarakat (BKM) Meruyung Mandiri, Ahmad Amarullah mengatakan akan segera merealisasikan program bantuan perbaikan fasilitas umum yang digelontorkan oleh Kementerian Tenaga Kerja (Kemenaker) RI tahun 2024.
Dikatakannya, pengerjaan projek perbaikan fasilitas umum pada program padat karya Kemenaker 2024 harus sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan yakni melibatkan masyarakat terutama warga yang tidak memiliki pekerjaan dan pengangguran.
“Alhamdulillah kami telah menandatangani memorandum of understanding (MoU) sebagai pelaksana program padat karya Kemenaker tahun 2024, dan kami akan mengoptimalkan dana bantuan padat karya itu untuk memperbaiki ruas Jalan Ar Rahim ujung tepatnya di RT 04/03, Kelurahan Meruyung,” ujar AA, sapaan akrab Ahmad Amarullah usai menandatangani MoU di Hotel Santika Jakarta, Jumat (27/09/24).
Dikatakannya, optimalisasi program padat karya Kemenaker tahun 2024 akan dilaksanakan pada bulan Oktober dan untuk memastikan kesiapan titik lokasi pelaksanaan projek padat karya, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Ketua Lingkungan setempat.
“Mudah mudahan awal Oktober projek pemasangan Paving Block sudah bisa dilaksanakan pada awal bulan Oktober, kami sudah koordinasi dengan Ketua RW untuk menyosialisasikan rencana tersebut kepada warga sebelum pekerjaan dimulai,” tandasnya.
Tak hanya BKM Meruyung Mandiri, Pengelola Bank Sampah Sasak Berkreasi 07 Limo juga kecipratan bantuan program padat karya Kemenaker tahun 2024.
Koordinator Bank Sampah Sasak Berkreasi 07 Limo, Yuliawati mengatakan dirinya telah menandatangani MoU bantuan untuk operasional Bank Sampah pada realisasi program padat karya Kemenaker.
“Ya, saya sudah menandatangani MoU bantuan fasilitas pemberdayaan sosial ekonomi masyarakat untuk manajemen Bank Sampah,” ungkap Yuli.
Lebih lanjut dikatakannya pada program padat karya Kemenaker pihaknya mendapat bantuan timbangan duduk, timbangan digital, gerobak sampah, dan uang transportasi untuk ibu tangguh pengelola Bank Sampah.
“Terimakasih kami ucapkan kepada Kemenaker RI yang telah memberikan bantuan kepada kami pengelola Bank Sampah, pastinya bantuan ini akan sangat bermanfaat dalam menunjang operasional Bank Sampah,” pungkas Yuliawati, (Asti Ediawan).
