Sawangan | jurnaldepok.com
Ribuan warga di 10 RW dari total 14 RW di Kelurahan Pengasinan, Kecamatan Sawangan, bulat mendukung pasangan calon wali-wakil wali kota Depok nomor urut 2, H. Supian Suri-Chandra Rahmansyah di Pilkada Depok, 27 November mendatang.
“Kami pastikan yang ikut Pak Supian-Chandra sudah 10 RW di Pengasinan, jangan takut Pak. Meskipun kami selalu diteror oleh pihak sebelah, tapi kami memiliki keyakinan Supian-Chandra lah yang akan memimpin Depok lima tahun ke depan,” ujar Marjuki Akew, Ketua LPM Pengasinan kepada Jurnal Depok, kemarin.
Pernyataan Akew itu disampaikan saat gelaran kampanye Supian-Chandra di wilayahnya akhir pekan kemarin. Akew mengatakan, selama 20 tahun Depok hanya gini-gini saja. Dimana persoalan macet, sampah dan banjir tidak kunjung selesai.
“DPT Kelurahan Pengasinan kurang lebih 20 ribu, maka kami bertekad Supian-Chandra bisa menang 65 persen. Kami enggak minta muluk-muluk hanya ingin lapangan sepak bola dan sekolah SMP di wilayah kami,” paparnya.
Dikatakannya, di wilayah Pengasinan sesungguhnya banyak siswa berprestasi melalui cabang olah raga seperti pencak silat maupun sepak bola. Namun, kata dia, ketika hendak masuk sekolah negeri melalui jalur prestasi, semua itu kandas.
“Mudah-mudahan dengan terpilihnya Supian-Chandra sebagai wali-wakil wali kota Depok, Pengasinan nantinya punya sekolah negeri dan lapangan sepak bola,” harapnya.
Anggota DPRD Depok, Yuni Indriani dalam kesempatan itu mengajak seluruh warga Pengasinan untuk sama-sama memilih pasangan Supian-Chandra.
“Ayo sama-sama jika mau perubahan pilih Supian-Chandra. Kita ingin perubahan dan ganti wali kota harus diwujudkan sama-sama. Ajak keluarga, tetangga dan saudara untuk sama-sama pilih Supian-Chandra, jangan teriak di luar menang, tapi di TPS kita sendiri kalah, jadi harus focus juga di TPS masing-masing,” tandasnya.
Sementara itu, Calon Wali Kota Depok, H. Supian Suri berjanji akan mengabulkan apa yang menjadi usulan dan harapan warga Pengasinan.
“Insya Allah ini akan selesai di satu periode kepemimpinan kami nanti, baik terkait sarana olah raga maupun pengadaan sekolah negeri. Sekolah negeri dibangun namun sekolah swasta pun harus diperkuat dari sisi anggarannya,” jelasnya.
Hadir dalam kesempatan itu beberapa tokoh masyarakat Pengsinan seperti mantan Ketua LPM Pengasinan, H. Rojali; H. Marjuki, Satiri, ketua RT/RW, parpol koalisi dan puluhan kaum ibu. n Rahmat Tarmuji