Cinere | jurnaldepok.com
Pokja IV TP PKK Kelurahan Cinere, Kecamatan Cinere bekerjasama dengan Seksie Kemasyarakatan dan Pelayanan (Kemas-Pel) Kantor Kelurahan Cinere kemarin menyelenggarakan kegiatan pemberdayaan masyarakat dengan sub kegiatan menindaklanjuti audit kasus Stunting di wilayah Kelurahan Cinere.
Ketua Pokja IV PKK Kelurahan Cinere, Kecamatan Cinere, Susanti mengatakan, upaya percepatan penurunan Stunting di wilayah Kelurahan Cinere telah membuahkan hasil dengan kecenderungan menurunnya jumlah anak bayi dan balita yang terindikasi stunting.
“Alhamdulillah jumlah anak terindikasi Stunting terus menurun mudah mudahan akhir tahun 2024 semua anak yang terindikasi Stunting sudah membaik dan tidak lagi masuk dalam kategori anak Stunting,” ujar Susanti.
Harapan senada disampaikan oleh Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Kelurahan Cinere, Kecamatan Cinere, Jamilah.
Dikatakannya, sukses penanggulangan Stunting tak terlepas dari upaya keras para kader yang ditugaskan dalam penanganan Stunting.
“Kami menghaturkan terimakasih dan penghargaan kepada para kader PKK dan Kader Posyandu yang telah bekerja maksimal dalam menangani dan menanggulangi Stunting, kami berharap tahap selanjutnya adalah mengintensifkan edukasi kepada masyarakat terkait pencegahan Stunting agar tidak ada lagi penambahan jumlah anak stunting,” pintanya.
Sementara Kasie Kemasyarakatan dan Pelayanan (Kemas- Pel) Kantor Kelurahan Cinere, Diah Kurniati mengatakan penyelenggaraan kegiatan pemberdayaan kelanjutan kasus Stunting lebih difokuskan pada upaya pencegahan yang melibatkan masyarakat sekaligus memvalidasi data jumlah anak yang terindikasi stunting.
“Jumlah anak terindikasi Stunting di wilayah Cinere terus menurun dan pada kegiatan pemberdayaan kali ini, para kader melakukan validasi terhadap 20 anak yang masuk data terindikasi Stunting,” urai Diah Kurniati.
Dilain sisi, Lurah Cinere, Kecamatan Cinere, Mashuri mengapresiasi kinerja para kader PKK dan petugas Posyandu yang terus berupaya mengurangi jumlah anak stunting.
“Luar biasa meskipun para kader tidak mendapatkan gaji tetap namun mereka sangat rajin melaksanakan tugas pelayanan masyarakat khususnya para kader yang mendapat tugas penanggulangan Stunting, terimakasih buat para kader dan terus semangat untuk mewujudkan Cinere bebas stunting,” pungkasnya. n Asti Ediawan