Cilodong | jurnaldepok.com
Wakil Gubernur ke-10 Jawa Barat, Nu’man Abdul Hakim menilai, selama 20 tahun Kota Depok masih begini-gini saja.
Ia mengatakan, Depok bisa berubah jika wali kota nya berubah, yang dipimpin oleh Supian Suri tenaga birokrasi yang berpengalaman.
Nu’Man beralasan memberikan dukungan kepada Supian-Chandra karena telah lama mengenal sosok Supian karena merupakan ASN Depok yang mengawali karir dari tingkat bawah.
Dia mengatakan, saat dirinya sempat menjadi pelaksana harian (Plh) Wali Kota Depok pada masa jabatan 8 September 2005 sampai dengan 21 September 2005, masih ingat akan sosok Supian Suri.
“Nah itu saya masih ingat. Jadi ini (Supian Suri) adalah birokrat asli yang ditempatkan di Depok, dan memang tahu masalah Depok sebenarnya,” ujarnya, Senin (14/10/24).
Atas dasar itulah, Nu’man menegaskan bahwa dirinya siap membackup Supian-Chandra di Pilkada Depok 2024 ini.
Menurut mantan Wagub Jabar periode 2003-2008 itu, sedikitnya ada delapan persoalan di Kota Depok yang sampai sekarang belum juga terselesaikan. Di antaranya masalah pengangguran, kesehatan, pendidikan, sampah, dan infrastruktur.
“Depok itu persoalan pengangguran luar biasa. Banyak orang Jakarta tidur di Depok, tapi orang Depok nya sendiri itu penganggurannya tinggi loh. Itu catatan BPS (Badan Pusat Statistik),” paparnya.
Terkait hal itu, dirinya pun berharap kelak jika terpilih sebagai kepala daerah, Supian-Chandra bisa mengatasi permasalahan tersebut. Menurutnya, Depok bisa berubah jika wali kota nya berubah, bukan dari partai penguasa saat ini.
“Berubah oleh tenaga birokrasi yang saya didik ini,” tuturnya.
Nu’man menilai, Depok akan berkembang pesat jika kepala daerahnya bisa melakukan kolaborasi antar semua pihak, terutama dengan pemerintah pusat.
“Itu tergantung leadership-nya. Faktanya kan (Depok) tidak berubah. 20 tahun saya melihat Depok begitu saja, begini-gini aja. Berarti memang diperlukan strong leadership, tokoh baru,” jelasnya.
Lebih lanjut Nu’man yang juga tokoh NU menegaskan, bahwa seorang wali kota tidak boleh mementingkan kelompoknya saja.
“Tidak boleh eksklusif, kepala daerah itu harus inklusif, merangkul semua,” katanya.
Nu’man berharap Supian bisa menyelesaikan delapan masalah besar yang ia titipkan jika terpilih menjadi Wali Kota Depok.
Ia menilai, perubahan di Depok hanya bisa terjadi jika wali kota nya memiliki pemahaman mendalam tentang birokrasi.
Sementara itu, Supian Suri menambahkan, bahwa permasalahan yang disampaikan Nu’man sudah masuk dalam visi dan misi serta janji kampanyenya bersama Chandra Rahmansyah.
“Kami sudah merumuskan solusi atas berbagai masalah tersebut, mulai dari perbaikan infrastruktur seperti Jalan Raya Sawangan hingga pembangunan jalan yang menghubungkan beberapa titik strategis seperti Terminal Jatijajar,” pungkasnya. n Aji Hendro
