Sawangan | jurnaldepok.id
Ketua dan Pengurus UMKM Sawangan Maju Bersama (SASUMA) terpilih periode 2025-2028 sukses menggelar event bazar di akhir pekan kemarin.
Kesuksesan itu tak lepas dengan diberlakukannya kebijakan baru oleh pengurus yakni melakukan terobosan dengan mensubsidi biaya tenant dari Rp 300.000 menjadi Rp. 80.000.
“Mendengar pengumuman tersebut para pelaku UMKM langsung menggruduk panitia EO untuk membooking lebih dari satu stand, bahkan ada yang lima stand,” ujar Esa Kurnia, Ketua Umum SASUMA..
Dalam sehari, kata dia, stand langsung sold out dan masih banyak yang meminta bahkan dari Tangerang, Jakarta dan Bogor, namun keterbatasan lahan terpaksa ditolak.
Dikatakannya, kabar dahsyat pada 9 Februari lalu, pelaksanaan bazar para pedagang pelaku UMKM yang menyewa stand tersebut hitungan 3 jam sudah balik modal, sedang gelaran bazar masih berlanjut 9 jam lagi.
“Pada gelar produk UMKM SASUMA Kecamatan Sawangan tersebut juga dikunjungi oleh Camat Sawangan dan langsung memotivasi para pelaku UMKM,” paparnya.
Pada event gelar produk UMKM tersebut, Esa menunjuk Suhanda AR sebagai ketua EO.
“Gayung bersambut, dimana mahasiswa UHAMKA melakukan KKN tentang UMKM sehingga mereka terlibat dalam gelar bazar produk ini. Alhasil acara tersebut berjalan makin lancar dan sesuai harapan apalagi di meriahkan oleh Group Dangdut Familys,” jelasnya.
Acara tersebut, kata dia, merupakan semangat baru untuk memecut para pelaku UMKM agar lebih produktif dan naik kelas.
Namun hal ini, sambungnya, jangan berpuas hati karena ini baru permulaan, masih banyak program yang akan disusun oleh pengurus SASUMA terutama Sekjen yaitu Agus Asrul Sani agar anggota UMKM SASUMA naik kelas.
“Harapan selanjutnya semoga semua pihak yang memangku kepentingan baik di pemerintahan, parlemen maupun swasta bisa berkolaborasi dengan SASUMA, untuk mewujudkan semua program-program yang disusun pengurus untuk mewujudkan SASUMA di level up,” katanya.
Sementara itu Camat Sawangan, Anwar Nasihin mengapresiasi kebijakan SASUMA yang telah meringankan biaya sewa stand menjadi lebih murah.
“Mudah-mudahan keberadaan SASUMA ke depan lebih dirasakan lagi manfaatnya oleh masyarakat, terutama pelaku UMKM,” ungkapnya. n Rahmat Tarmuji
