Beji | jurnaldepok.com
Mayat berjenis kelamin pria tanpa identitas atau Mr X ditemukan dalam kondisi remuk di Jalan Kabel, Kelurahan Kukusan, Kecamatan Beji.
Roby Syahputra, Ketua RT 05/07 Kukusan, Kecamatan Beji, memberikan informasi pada piket Polsek Beji bahwa di telah menemukan mayat di Jalan Kabel.
Bersadarkan informasi tersebut, anggota bersama piket fungsi mendatangj TKP dan ditemukan mayat seorang laki-laki menggunakan kaos warna hitam, celana panjang batik, sepatu kets coklat dengan kondisi tertelungkup
“Luka robek pada pelipis kanan dan berdarah, kepala pecah serta paha kanan patah,” ujarnya.
Warga lainnya, Indri menambahkan, di lokasi terlihat bekas darah tepat di bawah sutet telah ditutupi pasir dan tidak ada garis penanda maupun garis polisi.
“Adapun mayat berjenis kelamin laki-laki ditemukan tengkurap dan bersimbah darah pada bagian kepala,” tandasnya.
Jasad pria yang ditemukan berciri-ciri mengenakan kaos hitam, celana panjang motif batik, sepatu casual dan gelang di tangan.
“Posisi tengkurap kepalanya agak belok dan tangannya sedikit menekuk, itu saja yang kami lihat. Lukanya seperti Abang tadi bilang, (kepala) iya, tangannya agak sedikit patah,” katanya.
Indri menyebutkan, bahwa jasad pria tidak membawa identitas dan bukan warga setempat. Namun, Ia mengatakan bahwa polisi telah menemukan sebuah handphone diduga milik korban di semak-semak tidak jauh dari Tempat Kejadian Perkara (TKP).
“(Identitas) belum, tadi polisi nemu HP di semak-semak, tadi kata Pak Polisi ketemunya di semak. (Warga ada yang ngenalin) Enggak. Bukan (warga sini) identitasnya enggak ada,” ungkapnya.
Indri menjelaskan, bahwa korban memiliki perawakan putih bersih. Ia curiga ketika warga sudah ramai dilokasi kejadian saat hendak mengantar anak sekolah.
Sementara itu, Ratman penjual roti keliling mengatakan, jasad Mr X masih muda dan tidak dikenal warga setempat dikarenakan tidak ada identitasnya.
“Posisi tengkurap, (luka-luka) bagian kepala. Laki-laki enggak ada yang kenal tidak ada identitasnya. Masih muda, bocahnya rapih, bersih,” jelasnya.
Terpisah, Kapolsek Beji, Kompol Jupriono mengatakan, pihaknya masih melakukan pengecekan perihal penemuan mayat tersebut. Ia menyebut Unit Reskrim Polsek Beji tengah meminta keterangan saksi-saksi.
“Sedang pengecekan. (Meninggal karena begal atau bunuh diri) masih interogasi saksi-saksi,” terangnya.
Kaur Humas Polres Metro Depok, Iptu Made Budi menambahkan, jasad korban ditemukan pada Selasa, pukul 04.30 WIB.
“Awalnya warga melapor ke polisi terkait penemuan mayat di lokasi,” tukasnya.
Made mengatakan, saat ini jasad korban sudah dievakuasi ke RS Polri Kramat Jati guna autopsi. Polisi masih menunggu hasil visum guna mengetahui penyebab kematian korban.
“Dugaan (penyebab kematian) belum tahu. Masih menunggu hasil visum dari RS Kramat Jati,” pungkasnya. n Aji Hendro